Rabu, 18 Maret 2015

Resensi Buku: Middle Passage by Charles Johnson

Judul buku: Middle Passage
Pengarang : Charles Johnson
Penerbit: Scribner Paperback Fiction
Tahun terbit: 1948
Bahasa : Inggris
Jumlah halaman : 209 halaman


Middle Passage adalah salah satu novel yang juga saya temukan di American Corner perpustakaan UGM. Bercerita tentang perjalanan Rutherford Calhoun di sebuah kapal bernama Republic untuk lari dari pernikahan terpaksa dengan seorang wanita yang dia temui bernama Isadora. Calhoun diam-diam naik ke kapalnya, jadi setelah ketahuan dia dipekerjakan tanpa dibayar (alias perbudakan). Ternyata kapal Republic itu berlayar menuju Afrika untuk menangkap suku Allmuseri untuk dijual sebagai budak di Amerika.  Perjalanan Calhoun mengajarkan banyak kebijaksanaan dalam dirinya, belajar tentang dirinya dan juga negaranya, Amerika.

+++
Sebenernya ceritanya bagus (dapat penghargaan nasional juga di Amerika), dan diceritakan dengan bahasa yang luar biasa romatis. Gw belum pernah baca novel asing yang deskripsinya akan sesuatu sangat-sangat romantis (mungkin karena sastra lama? I dont know..). 

Favorit gw adalah penggambaran dermaga di halaman 4, entry the first (entry the first --> judul bab 1)

Oh iya, beberapa bagian menggambarkan realita dunia. Saya suka bagian itu... ternyata dunia ini dari tahun 1948-2015 belum banyak kemajuan yang berarti, terutama dari segi moral. Sedih juga.

---
Tapi, jujur bahasanya terlalu sulit untuk gw dan gw harus buka-buka kamus setiap kali baca dan erggh its annoying (maklum bahasa Inggris saya masih belepotan). Tapi begitu kamu udah paham kalimatnya. Buku ini sesungguhnya sangat mempesona.
Oh iya, alur ceritanya lambat dan penggambarannya ada yang berlebihan juga jadi gak enak. Agak kurang bisa ditebak ini arah ceritanya mau gimana soalnya lambat alurnya. Terusan tiba2 ada tokoh yang tiba2 muncul, jadi piyee gitu rasanya.

Overall menurut gw nggak terlalu recommended untuk dibaca sebagai penghilang stress, but the story is good enough if you want to know about slavery.

Sudah baca? Yuk komen :)
Happy reading and keep inspiring!



Selasa, 10 Maret 2015

Resensi Buku : The Miracle of Working with Passion!


Judul buku : The Miracle of Working with Passion!
Pengarang : Louis Sastrawijaya
Genre : Self-motivation/self improvement book
Harga : xx.xxxx ( saya kebetulan beli diobralan, jadi nggak tahu masih naik cetak atau nggak)

Cover Buku


Buku ini saya beli bersamaan dengan biografi Pak Karmaka, pendiri Bank NISP yang ditulis Dahlan Iskan (yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris) di sebuah toko buku T*** Mas di Jogja. Buku ini tergeletak diantara buku-buku obralan seharga sepuluh ribu rupiah (begitu pun dengan buku biografinya). Tapi siapa sangka buku sepuluh-ribuan ini bakal mengubah hidup saya sepuluh tahun kedepan? He-he. Ilmunya melimpah ruah dan buat yang butuh motivasi, bener-bener cocok. Ada apa isinya? mari kita bahas.

Karena model buku ini adalah self-improvement book (yang baiknya dibaca oleh yang membutuhkan dari awal sampai akhir), jadi baiknya saya nggak terlalu banyak cerita soal isinya. Nanti penasaran kamu jadi hilang. Kita bahas highlightnya aja ya...

Apa sih yang dilihat HRD sebuah perusahaan dalam mencari karyawan?
Apa sih yang harus kita lakukan saat kita merasa pekerjaan kita nggak sesuai dengan passion?
Apa sih passion itu?
Katanya... mereka yang sukses yang kerjanya sama dengan passion?
Terus kalau pekerjaan kita udah stabil terus harus kita tinggalin gitu buat passion?
Passion . berarti, mau ngerjain walaupun gak dibayar karena hati puas.. terus gw makan apaa??
Yakin ... ?

Jawaban semua pertanyaan itu ada di dalam buku ini. Memang higlightnya adalah working, atau bekerja. Tapi sebenernya semua teorinya bisa diaplikasikan kok dalam organisasi, dalam belajar, dalam semua sendi kehidupan yang kita jalani.

Seperti udah kita tahu kalau Om Louis adalah motivator terkenal di Indonesia.. Banyak perusahaan sudah mengundang beliau untuk memberikan motivasi (buat yang nggak tahu kekeke ^^).. Di dalam buku ini Om Louis membagi pengalamannya mengapa beliau menjadi motivator. Ternyata karena kesukaannya belajar, mengajar dan membagi inspirasi. Beliau juga untuk menjadi "motivator" nggak gadungan. Beliau banyak belajar, bahkan sampai keliling dunia untuk mencari refrensi dan mengulik sebenernya manusia itu seperti apa (belajar dari pakar2 psikologi dunia).

Di dalam buku ini, kita akan mengenal 'passion' dan 'pekerjaan' dalam satu waktu. Kita akan kenal, pentingnya passion dalam pekerjaan dan gimana sih menumbuhkan passion dalam diri kita.
Kita akan tahu, kalau pentingnya itu buat "Kita". Iya "Kita". Kau, aku dan perusahaan. Jadi artinya, berpassion dalam sesuatu itu penting juga buat orang lain.

Lalu kita juga belajar tentang prioritas, tentang supply dan demand... Gimana seandainya 'passion' itu tidak menghasilkan uang (makan misalnya ?) ... ada solusi didalam buku ini dan menurutku sangat solutif dan sekaligus membuka cara berpikir yang sama-sekali-baru.

Dulu menurutku konsep 'passion' itu masih terlalu polos
Passion: something that makes you happy when you do it.. Things that you'll never get tired of it
Udah tau nih, passion itu ini... terus berusaha buat menemukan dan menjadikan sesuatu sebagai passion alias mekso.
Nah, Om Louis memberikan alternatif tentang 'passion' dan pekerjaan. Tentang apa yang sebenernya penting dalam hidup ini. tentang menjadi diri sendiri yang 'optimal'


+++
Buku ini bahasanya sederhana disertai contoh-contoh, jadi nggak mumet bacanya.
Banyak teori-teori, tapi selalu ada contohnya, ada gambarnya juga lho..
Buat kamu yang butuh motivasi dan bimbang dalam bekerja (atau mencari kerja, kudu baca buku ini)


---
Ada beberapa teori yang menyangkut agama dan sebagai muslim saya cukup kontradiktif (sedikit sih) but overall its okay. Bagiku agamaku, bagimu agamamu ^^ .

Tambahan... buat yang mau baca cerita-cerita inspirasi bisa langsung ke :
http://louis-sastrawijaya.com/

Oh iya untuk review ini quotenya mungkin agak-nanti berhubung bukunya sekarang sedang melayang entah kemana ^^


Happy reading and keep inspired!
Yogyakarta, 10 Maret 2015